Nganjuk
merupakan salah satu kabupaten yang ada di Jawa Timur. Nganjuk sendiri berada di
dataran rendah serta pegunungan yang membuat suhu di daerah ini cenderung
normal, tidak terlalu panas maupun dingin. Jika kamu berkunjung ke kota yang
mempunyai makna tanah kemenangan ini, maka tidak ada salahnya untuk menikmati
sejumlah destinasi wisata yang akan membuatmu terpikat.
Ada banyak sekali tempat wisata di
Nganjuk, dan kali ini Keren Trend ingin mengajak kamu tidak hanya sekadar
jalan-jalan saja, namun kembali mengenal budaya serta sejarah yang ada di
wilayah satu ini. Berikut 5 tempat wisata seru yang patut masuk daftar
liburan kamu.
1. Museum Anjuk Ladang
Museum
Anjuk Ladang merupakan tempat yang wajib kamu kunjungi apabila ingin mengetahui
akan Nganjuk di masa lampau.
[ image source ] |
Di tempat ini sendiri ada beragam koleksi seperti
benda serta cagar budaya di zaman Hinud, Doho, Majapahit, dan ada pula prasasti
Anjuk Ladang yang merupakan permulaan berdirinya kabupaten Nganjuk. Museum yang
tertelak di jantung kota Nganjuk atau lebih jelasnya di sebelah timur Terminal
Bus Kota ini memang layak untuk dijadikan sarana edukasi. Museum ini dibagi
menjadi sejumlah bagian, seperti di wilayah depan yang diisi dengan prasasti,
lebih masuk ke dalam diisi beragam guci, mangkok, wayang kulit, topeng dan
masih banyak lagi.
2. Candi Ngetos
Candi
yang berlokasikan di desa Ngetos ini merupakan saksi sejarah akan kebudayaan di
masa lampau, tepatnya pada abad ke XV.
[ image source ] |
Candi Ngetos sendiri merupakan tempat
dimakamkannya Raja Hayam Wuruk pada zama Majapahit. Untuk kamu yang tertarik
menuju lokasi ini, jalan yang dilalui cukup mulus beraspal yakni di antara
wilayah Kuncir dan Ngetos. Sayangnya, karena sejumlah hal beberapa bangunan
fisik dari candi ini sedikit rusak dan mungkin akan membuat kamu kesulitan
mengenali bangunan aslinya dulu seperti apa. Tapi walau demikian, candi Ngetos
tetap asik untuk dikunjungi.
3. Candi Lor
Candi
selanjunya adalah Candi Lor yang berlokasikan di Desa Candirejo, Kecamatan
Loceret. Diperkirakan candi ini dibangun sekitar tahun 937 M dengan bahan
bangunan berupa batu bata merah.
[ image source ] |
Candi ini sendiri seakan menjadi simbol
berdirinya kota Nganjuk. Lokasi yang bernilai luhur dengan artsitektur menarik,
tentu bagi kawula muda adalah latar terbaik untuk diabadikan dalam jepretan
kamera. Namun, walau demikian tetap harus sopan ya serta tidak meninggalkan
apapun seperti sampah dan lain-lain.
4. Monumen Dr.Soetomo
Monumen
ini terletak tak jauh dari candi Lor karena sama-sama terletak di wilayah
Loceret, tepatnya kali ini di Dese Ngepeh.
[ image source ] |
Monumen ini sendiri dibangun sebagai
pengingat kelahiran Bung Tomo. Sekadar info juga nih jika ari-ari beliau bahkan
dikubur tepat di bawah patung ini. Monumen dengan posisi duduk serta mengarah
ke selatan ini menggambarkan apabila beliau merupakan seorang yang cendikiawan
ditambah adanya buku seolah menjelaskan apabila pentingnya memperdalam sebuah
ilmu. Monumen ini sendiri terdiri dari patung Bung Tomo sendiri dan juga
pendopo induk serta bangunan pringgitan. Tak jauh dari monemum ini terdapat
satu monumen lagi, yakni Monumen Jenderal Sudirman. Monumen ini sendiri
dibangun tak lain untuk mengenang jasa beliau.
5. Pura Kerta Bhuwana
Berbicara
mengenai pura tidak selalu harus ke Bali, karena di Nganjuk pun terdapat pura
tertua di Pulau Jawa.
[ image source ] |
Pura Kerta Bhuwana terletak di Dusun Cukrik, Desa
Bajulan, Kecamatan Loceret. Karena lokasinya yang berada di balik lereng Gunung
Wilis suhu di lokasi ini pun cenderung dingin. Setiap sisi Pura Kerta Bhuwana
sangat menarik untuk dinikmati.
0 comments:
Post a Comment